Delegasi Utusan Presiden RI Hadiri Upacara Pemakaman Sri Paus Fransiskus di Vatikan

Admin SIKKA 28 Apr 2025 - 15:24 WITA dibaca : 48 x

Delegasi Utusan Presiden RI Hadiri Upacara Pemakaman Sri Paus Fransiskus di Vatikan

<p>Roma, Italia — Delegasi resmi utusan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, telah tiba di Roma untuk menghadiri upacara pemakaman Sri Paus Fransiskus di Vatikan. Delegasi tersebut terdiri dari Menteri Hak Asasi Manusia Natalius Pigai, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono, Presiden RI ke-7 Joko Widodo, serta mantan Menteri ESDM Ignasius Jonan.

Menteri HAM RI Natalius Pigai mengonfirmasi bahwa seluruh anggota delegasi telah berada di Roma sejak Jumat. "Saya sendiri tiba di Roma sejak Kamis, sementara Pak Jokowi, Pak Thomas, dan Pak Jonan tiba pada hari Jumat," jelasnya dalam pernyataan resmi kepada pers.

Para utusan negara ini menginap di hotel yang sama dan bahkan berada di lantai yang sama, menunjukkan kekompakan dan koordinasi yang erat. Selain itu, mereka juga telah bertemu bersama dengan Duta Besar RI untuk Vatikan dan Duta Besar RI untuk Italia dalam rangkaian diplomasi kenegaraan.

“Kami difasilitasi penuh oleh Staf Kementerian Sekretariat Negara dalam seluruh rangkaian kunjungan ini,” tambah Pigai.

Pada Jumat (25/4), sebagian dari delegasi, yakni Natalius Pigai, Ignasius Jonan, dan Thomas Djiwandono telah menghadiri Misa di Basilika Santo Petrus sebagai bagian dari penghormatan terhadap Sri Paus Fransiskus. Hari ini, Sabtu (26/4), seluruh delegasi menghadiri upacara penghormatan terakhir bersama para pemimpin negara dari seluruh dunia.

Adapun jadwal keberangkatan delegasi menuju Basilika Santo Petrus dimulai pada pukul 07.30 waktu setempat dengan pakaian resmi: pria mengenakan jas hitam, dasi hitam, dan peci, sementara wanita memakai busana formal. Upacara Misa Pemakaman dijadwalkan berlangsung dari pukul 10.00 hingga 12.00 siang.

“Kehadiran kami di sini adalah bentuk penghormatan tertinggi bangsa Indonesia terhadap Sri Paus Fransiskus, serta simbol solidaritas antarbangsa dalam duka yang mendalam ini,” tutup Pigai.</p>
Butuh bantuan?