Sikka.- Organisasi Palang Merah Indonesia ( PMI ) Cabang Sikka menggandeng PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Flores bagian timur menggelar kegiatan simulasi tanggap darurat. Kegiatan tersebut dilaksanakan  untuk meningkatkan kapasitas kemampuan dan pengetahuan kepada petugas PLN untuk gerak tanggap terhadap bencana khususnya bencana gempa bumi dan tsunami.

Octavianus Aryo Aditio selaku koordinator sukarelawan PMI Kabupaten Sikka kepada media ini  mengatakan bahwa, kami ingin berbagi ilmu tentang  tanggap bencana khusus gempa dan tsunami untuk meningkatkan pengetahuan dan kapasitas pelayanan teman- teman PLN, untuk mengatasi resiko bencana pada saat darurat bencana, sehingga pada kesempatan hari ini kami dapat menggelar kegiatan simulasi ini.

Lanjutnya bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kapasitas petugas PLN dan masyarakat luas dalam menghadapi darurat bencana sebab di Kabupaten Sikka memiliki indeks resiko bencana nomor 1 tertinggi di NTT  dan 59 dari 400 - an Kabupaten / Kota se - Indonesia dan manfaatnya untuk masyarakat akan mudah melaksanakan pertolongan pertama dalam jam pertama dalam keadaan kedaruratan.

Aditio juga berharap, untuk kegiatan seperti ini bisa diikuti oleh  Badan atau Instansi lain baik pemerintah maupun swasta untuk menuju Kabupaten Sikka sebagai Kabupaten tangguh bencana.

Kegiatan ini bertempat dikantor PLN Maumere, Jln. Gajah Mada, Kelurahan Madawat, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, Jumad ( 13/09/2019 ).

Hadir dalam kegiatan tersebut Karyawan dan Karyawati PLN dari Unit Pelaksana Pelanggan Flores bagian timur, BPBD dan PMI kabupaten Sikka.

Kegiatan ini adalah hasil kerja sama dar tim ketiga lembaga ini yakni PMI, PLN, dan BPBD Kabupaten Sikka yang peduli terhadap bencana yang sering terjadi di Kabupaten Sikka. ( Liput / Chen Chabarezy ).